Sebuah blog niche adalah blog yang sangat terfokus pada suatu topik.
Dengan
kata lain, semua konten yang diterbitkan pada blog niche secara
langsung berkaitan dengan topik tertentu yang sudah dipilih.
Blog niche merupakan cara blogger menarik pembaca, mendapatkan penghasilan, serta membangun kredibilitas di blogosphere.
Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk memulai blog niche Anda sendiri.
1. Pilih topik yang Anda sukai.
Seorang
blogger niche harus menulis tentang topik yang khusus. Itu berarti Anda
harus memiliki gairah dan pemahaman terhadap topik tersebut.
Meskipun
tetap dimungkinkan untuk sesekali mengangkat topik yang lebih luas,
pembaca setia akan datang ke blog Anda untuk membaca niche tertentu yang
sudah Anda pilih.
Untuk menjadi sukses, seorang blogger harus
memberikan apa yang dicari pembaca. Menyimpang terlalu jauh dari niche
hanya akan membuat pembaca mencari tempat lain yang bisa memenuhi
kebutuhan mereka.
2. Pilih topik yang Anda kuasai dan bersedia untuk terus memperdalamnya.
Agar sukses dan tidak kehabisan bahan tulisan, blogger niche harus tahu banyak tentang topik yang mereka pilih.
Tidak hanya itu, di dunia yang cepat berubah ini, isu aktual atas suatu niche mungkin saja juga turut berubah.
Itu sebab, selain memiliki pengetahuan, seorang blogger niche juga harus menikmati dan bersedia memperdalam pengetahuannya.
3. Pilih topik sempit dan tetap fokus.
Niche
berarti fokus. Itu berarti Anda harus memilih topik khusus dan tetap
berpegang pada itu, sehingga dapat memposisikan blog Anda sebagai blog
niche yang sesungguhnya.
Sebagai contoh, alih-alih blogging
tentang topik yang luas seperti mobil, Anda bisa memilih topik niche
seperti mobil Ford Mustang.
4. Waspadalah terhadap pergantian tren.
Jika
ingin membuat blog yang sukses dalam jangka panjang, Anda tentu tidak
ingin memilih topik yang ‘hot’ hari ini tetapi tiba-tiba menghilang
lusa.
Misalnya, memilih menulis blog niche tentang acara televisi
spesifik sekilas tampak masuk akal. Namun, apa yang terjadi jika acara
tersebut tiba-tiba berhenti tayang?
Kemungkinan besar, pembaca lama-kelamaan akan berkurang dan akhirnya blog pun mati.
Jadi pastikan memilih niche yang ‘evergreen’ atau tahan lama.
5. Melakukan penelitian kata kunci dan memilih ‘long tail keyword’.
‘Long
tail search engine optimization’ berhubungan dengan menggunakan kata
kunci yang sangat spesifik untuk menjaring pembaca yang tertarget.
Akan
cukup sulit bersaing dengan blog besar dan situs web dengan modal
besar. Kesulitan ini akan meliputi kuantitas posting serta upaya
optimasi mesin pencari.
Sebagai contoh, akan cukup sulit bersaing dengan situs besar untuk kata kunci (keyword) umum seperti ‘kesehatan’.
Namun,
jika Anda memilih frase kata kunci yang sangat bertarget yang erat
kaitannya dengan konten niche blog Anda, seperti ‘kesehatan ibu hamil’,
maka persaingan akan lebih longgar dan Anda bisa menarik pengunjung yang
tertarget.
Itu sebab, luangkan waktu untuk melakukan penelitian
kata kunci dan mengoptimalkan konten blog Anda sesuai kata kunci yang
Anda pilih.
Sumber